RESENSI NOVEL “LILIN” - CANTIKA APRILIA

Resensi Novel “Lilin”

oleh: Cantika Aprilia / XI-6

Identitas Buku

Judul Buku           : Lilin

Penulis                 : Ferry Triadi Sasono, Irfan Muhammad, Lintang Bawono

Penerbit                : PT. Elex Media Komputindo

Tahun Terbit        : 2014

ISBN                    : 978-602-02-3894-4

Tebal Buku           : 188 Halaman

1.    Sinopsis

Novel ini menceritakan tentang tiga kisah yang di muat dalam satu buku, setiap pengarang masing-masing menceritakan kisahnya yang berbeda-beda di buku ini. Tiga cerita ini meliputi Selar Selir,Linear, Sejuta Lilin untuk Mey.

a.  Selar Selir

“Lilin ini rela memberiku terang tapi tubuhku meleleh dan akan habis”

Panasnya sampai ke hatiku. Terasa seperti terpecut! Lilin selalu menjadi saksi bagaimana aku ingin besar. Tapi tidak besar seperti ini sekarang. Mendekam disini, Perempuan itu… Dia selalu punya pentunjuk terselubung, setelah ia mematikan lilin itu.

b. Linear

Seperti api yang mampu mengubah air dalam bejana menjadi uap, kehangatan dari nyala api lilin itu pun mengungkapkan cerita. Dan kini aroma melati lilin itu menyelimuti dengan kenangan masa lalu, lirih pengenkangan, pekik pemberontakan, serta angan yang termusnahkan dari salah satu gadis akuarium Red Light Distrik, Amsterdam.

c.      Sejuta Lilin untuk Mey

Seharusnya aku bisa menepati janjiku malam itu untuk merayakan pesta ulang tahun kecil-kecilan bertambahnya umur kekasihku. Dia belum sempat meniup lilin ulang tahunnya. Tapi sesuatu terjadi. Kekerasan itu terjadi dengan mengatasnamakan kebenaran. Mey menjadi salah satu korbannya.

2.    Kelebihan

Ø Alur cerita yang runtut sehingga pembaca ingin membaca novel ini sampai halaman terakhir

Ø Perwatakan tokoh mudah di pahami dan di gambarkan secara jelas

Ø Cerita yang menarik serta konflik batin yang di tonjolkan dalam novel ini

3.    Kekurangan

Ø  Ada beberapa sesi cerita yang cukup panjang dan sedikit membosankan karena intinya sama saja

Ø  Isi cerita yang sedikit berbelit-belit sehingga membuat pembaca bingung akan ceritanya

Ø  Bahasa yang di gunakan sulit untuk di mengerti bagi pembaca yang awam